Sa'ad Bin Abi Waqqash merupakan manusia yang
awal berislam pada usia 17 tahun. dan merupakan salah satu orang yang
pertama masuk islam . beliau selalu terjun didalam peperangan bersama
Rasulullah .Rasulullah S.A.W pada perang Uhud Bersabda
pada beliau yang artinya " Dan Apabila keduanya memaksamu untuk
menyekutukan-Ku den gan sesuatu yang tidak ada pengetahuan tentang
itu,maka janganlah kamu mengikuti keduanya' ( QS.Luqman: 15 ).
Beliaupun mengisahkan " Dulu aku sangat berbakti kepada
ibuku, dia berkata padaku," Wahai Sa'ad ,sungguh kamu
harus meninggalkan agamamu ini atau aku tidak akan makan dan tidak akan
minum sampai aku mati ,sehingga engkau nanti akan dicela karenaku ,
engkau akan dikatakan sebagai pembunuh ibumu"
Akupun menjawab" jangan engkau lakukan hal itu wahai ibuku .
Sesungguhnya aku tidak akan tinggalkan agama ini sedikitpun" Maka
selama sehari semalam ibuku tidak makan dan tidak minum .
Pada pagi harinya aku dapati dia
sedang kepayahan ,melihat hal itu aku mengatakan ' Wahai ibuku,demi
Allah! Seandainya engkau mempunyai seratus nyawa ,kemudian keluar satu persatu
aku tetap tidak akan meninggalkan agama ini, apabila engkau mau makan
makanlah, kalau tidak janganlah engkau makan"
Sa'ad berkata ,"ketika ibuku melihat
pendirianku akhirnya diapun makan ."
Kesabaran beliau diatasw
agamanya , kekokohannya diatas kebenaran dan tidak lemah di hadeapan
kecintaannya kepada ibunya. . Diantara keutamaan Sa'ad Bin Abi Waqqash ,
Rasulullah bersabda tentang beliau yang artinya Ya Allah, kabulkanlah doa
Sa'ad apabila dia berdoa kepadaMu ".
Sungguh Allah mengabulkan doanya Rasulullah
tersebut
, sehingga apabila Sa'ad bin Abi Waqqash berdoa maka
Allah akan mengabulkannya .
Jabir bin Samurah berkata," Penduduk Kufah mengadukan Sa'ad
kepada Umar Al faruq , mereka mengatakan " Sesungguhnya dia tidak
baik kertika ia mengimami Shalat." maka Sa'ad bin Abi Waqqash
membantah mereka, " Sesungguhnya aku mengimami shalat sebagaimana
shalatnya Rasulullah S.A.W."
Umar berkata ' Demikian pula prangsakaku
kepadamu wahai Abu Ishaq"
Umar mengutus beberapa orang ke kufah untuk menanyakan keadaan
Sa'ad bin Abi Waqqash . Tidaklah mereka mendatangi satu masjidpun di kufah ,
kecuali orang orang menyatakan kebaikan Sa'ad bin Abi Waqqash,
sampai akhirnya mereka mendatangi masjid milik Bani Absin.
Maka seseorang yang bernama Abu Sa'dah,dia berkata .
" Dia tidak adil dalam mengadili , tidak membagi sama rata dan tidak
berangkat berperang "
Mendengar pengaduan itu Sa'ad bin Abi Waqqash berdoa "
Ya Allah , apabila ia berdusta, butakanlah pandangannya, panjangkanlah
umurnya dan masukkanlah ia kedalam fitnah"
Jabir bin Sumirah berkata " Aku melihat setelah itu,. dia
suka menghadang di gang-gang sehingga apabila dia ditanya " Mengapa
keadaanmu seperti ini ? ". Dia mengatakan ," Aku adalah orangtua yang
terkena fitnah, aku ditimpa doanya Sa'ad. "
Diantara keutamaan Sa'ad bin Abi Waqqash yang lain adalah
beliau membuka negeri Iraq dan beliau menjadi pemimpkin pasukan pada
perang Qadisiyah dan beliau singgah Mada';in dan melalui tangannya
diperoleh kemenangan kemenangan pada hari julula' , dimana orang orang
majusi dibunuh pada hari itu denbgan pembunuhan yang cepat .
Sa'ad bin Abi Waqqash meninggal
pada tahun 56 hijriah di rumah beliau. Orang orang yang mengusung jenazah
beliau di atas pundak mereka. Marwan bin Al Hakam , yang pada saat itu menjabat
sebagai penguasa Madinah turut menshalati beliau.. Kemudian Beliau di
makamkan di Baqi'
Sumber: 10 Sahabat Pemetik Janji Surga, Pustaka Al Haura
Tidak ada komentar:
Posting Komentar